Read Net 88 - Mungkin akan terdengar aneh bila ada tikus yang dapat melahap bayi.
Namun, berbeda dengan tikus yang berada di Afrika Selatan. Disana,
tikus-tikus tersebut berukuran sebesar kucing. Bahkan, mereka dapat
terus tumbuh hingga mencapai satu meter dari moncong hingga ekor dan
memiliki gigi depan sepanjang 2,5 cm. Dengan ukuran sebesar itu,
tikus-tikus tersebut mencari mangsa yang cukup besar, salah satunya
adalah bayi manusia.
Baru-baru
ini, telah terjadi dua peristiwa mengerikan. Telah dilaporkan bahwa dua
bayi menjadi korban tikus-tikus tersebut. Lunathi Dwadwa (3) tewas
sedang tidur di kawasan kumuh di luar Cape Town. Sementara seorang bayi
lain menjadi mangsa tikus di Soweto, tak jauh dari Johannesburg pada
hari yang sama. Lunathi telah ditemukan tewas oleh kedua orang tuanya
dengan kondisi yang sangat mengerikan. Anehnya, saat tikus itu menyerang
Lunathi, tidak ada sedikitpun jeritan atau tangisan yang keluar hingga
kedua orang tuanya pun tak mengetahui kejadian tersebut.
“Saya tidak bisa lupa betapa mengerikan kondisi anak saya. Matanya
keluar, wajahnya rusak dari alis hingga pipi,” ujar sang ibu, Bukiswa
Dwadwa (27). “Tidak ada pelaku lain yang dapat melakukan itu selain
tikus,” ujar sang ayah, Mncedisi Mokoena. Tak lama setelah kejadian
tersebut, terdapat laporan kembali dengan kasus yang sama. Seorang bayi
perempuan telah diserang oleh segerombolan tikus raksasa ketika ibunya
yang masih remaja itu pergi bersama dengan teman-temannya. Hingga
akhirnya, pada kejadian tersebut, sang ibu harus ditahan karena dianggap
lalai dalam menjaga anaknya hingga menyebabkan kematian.
Tikus-tikus raksasa itu biasanya ditemukan di kawasan-kawasan kumuh
atau tempat sampah. Tikus-tikus tersebut diyakini termasuk jenis African
Giant Pouched Rats, salah satu jenis tikus terbesar di dunia. Biasanya
mereka lebih aktif untuk berburu pada malam hari. Seperti yang kita
ketahui, tikus adalah salah satu hewan yang dapat memakan apa saja.
Bahkan, populasinya pun dapat berjumlah sangat banyak dalam waktu yang
singkat. Bayangkan saja, tikus dapat memproduksi 50 anak dalam setahun.
Namun, beberapa suku di Afrika sengaja untuk mengembangbiakkan tikus
jenis tersebut untuk dimakan.