Ternyata Pakai Smartphone Bahayakan Kesehatan



Read Net 88 - Para pengguna telepon pintar (smartphone), tablet dan laptop tengah membahayakan kesehatan mereka sendiri saat menggunakan ketiga jenis gadget tersebut usai jam kerja. Pendapat itu disampaikan oleh Chartered Society of Physiotherapy (CSP) seperti dikutip situs BBC online edisi 18 Juni 2012.

Dikatakan bahwa orang-orang tersebut telah menjadi ‘hamba layar’ dan seringkali bekerja saat melakukan perjalanan atau setelah mereka tiba di rumah. Terlalu sering berada dalam lingkungan tersebut, menurut komunitas ini, akan menyebabkan nyeri pada punggung dan leher. Karena itu, orang perlu belajar untuk mematikan peralatan tersebut.

Sebuah survei yang dilakukan secara online oleh CSP terhadap 2.010 pekerja kantor menunjukkan bahwa hampir dua per tiga dari para pekerja tersebut tetap bekerja setelah jam kantor berakhir.

CSP mengatakan bahwa rata-rata per hari, orang menambah waktu kerja mereka dengan dua jam atau lebih berada di depan layar (smartphone, tablet dan laptop).

Data ini menunjukkan bahwa terlalu banyak pekerjaan dan mengurangi tekanan pada siang hari menjadi dua alasan utama orang-orang bekerja ekstra di luar jam kerja.

Ketua CSP, Dr. Helena Johnson mengatakan temuan itu menjadi perhatian besar. “Mengerjakan sedikit pekerjaan kantor di rumah kelihatannya bagus untuk jangka pendek, tetapi jika hal tersebut menjadi sebuah rutinitas malam hari Anda, hal tersebut akan membawa problem seperti nyeri punggung dan leher serta timbulnya penyakit terkait dengan stres,” kata dia.

“Hal ini terutama ketika Anda menggunakan peralatan yang dipegang tangan dan tidak memikirkan postur tubuh Anda. Bicaralah pada atasan Anda jika Anda merasa di bawah tekanan,” sambung Dr. Johnson.

Sementara itu, sekjen Trades Union Congress, Brendan Barber, mengatakan, “Beban kerja yang tinggi tidak baik untuk siapapun. Karyawan yang kelebihan beban akan cenderung bekerja tidak maksimal. Stres akibat beban pekerjaan yang tidak bisa dimenej dapat membuat mereka sakit.”

Lebih lanjut diungkapkan Baber, Jika seseorang merasa kelebihan pekerjaan secara berkelanjutan, mereka akan membutuhkan jam kerja ekstra setiap malam di rumah – sesuatu yang tidak bisa dihindari.

“Seseorang yang menemukan dirinya tidak bisa meninggalkan pekerjaan mereka di kantor seharusnya bicara pada manajer mereka dan belajar cara untuk mematikan smartphone mereka,” sambung dia.



Sumber

 
READNET 88 CONTACT US | Bloggerized by ILHAM BANDERAS - ABOUT US | MORE INFO